Ketika membaca judulnya dan melihat posternya, yang dipikir benak saya adalah film Lone Survior ini mengisahkan perjuangan dari Mark Wahlberg seorang. Eh, ternyata setelah ditonton ada karakter lain yang juga berjuang menyelamatkan nyawa. Dan seperti yang telah ditampilkan di awal film, karakter yang diperankan oleh Mark Wahlberg menjadi satu – satunya yang selamat. Maklumlah, masa pak produser mau milih karakter yang tewas. Nah, yang menarik disimak adalah kejadian sebelum penyelamatan tersebut.
Semuanya bermula dengan rencana penyergapan salah satu tokoh Taliban yang berbahaya. Strategi telah disusun dan orang – orang terbaik telah ditunjuk oleh Erik S Krintensen (Eric Bana) untuk menyukseskan misi. Mereka adalah Marcus Luttrell (Mark Wahlberg), Michael P Murphy (Taylor Kitsch), Danny Dietz (Emily Hirsch) dan Matthew Axelson (Ben Foster). Dengan peralatan canggih yang dipegang oleh orang – orang terpilih, misi berbahaya tersebut idealnya bisa berjalan sukses. Namun, yang namanya rencana kan akan menemui banyak kendala ketika diaplikasikan di lapangan. Musuh yang dihadapi nyatanya tidak bisa dianggap enteng. Empat orang tentara keren tersebut dibuat babak belur di medan yang keras.
Agak kesulitan mengikuti di awal – awal durasi akibat bertaburannya istilah dalam militer, namun pada akhirnya Lone Survivor berhasil memberikan sebuah tontonan yang secara keseluruhan lumayan enjoyable. Peter Berg mampu menyuguhkan adegan aksi yang meyakinkan. Satu hal yang memorable dari Lone Surivor ini adalah ketika para pejuang itu harus menjatuhkan diri dalam medan yang terjal penuh bebatuan. Ngilu tulang membayangkan kinerja para stuntman.
Tapi ya itu, yang paling bisa diingat dari Lone Survivor ya seputar aksi jatuh itu. Kalau mau puas dengan itu ya monggo, kalau nggak ya monggo. Jangan mengharapkan penggalian karakter yang mendalam. Lone Survivor memang tampaknya tidak mau repot – repot dengan hal tersebut. Tapi bukan berarti tidak ada lho. Satu perdebatan penting menunjukkan hal tersebut. Nikmati saja aksi para patriot Amerika di layar. Rasakan detail suara desingan peluru dan suara – suara perang lainnya. Dan seseorang yang selamat itu terkadang memang gak bisa dilepaskan dari keberuntungan – keberuntungan. Udah jalannya dari Tuhan kali ya.
0 comments:
Posting Komentar