Ya, apa yang kamu perbuat Richard hingga masa mudamu yang sebelumnya sangat menjanjikan menjadi begitu suram. Tak ada yang salah dengan Richard (Jack Reynor). Dia seperti pemuda kebanyakan. Ramah, supel, aktif dan berasal dari keluarga yang harmonis. Lenny Abrahamson menggambarkan Richard sebagai sosok yang mudah diterima oleh siapa saja. Pokoknya, gak ada yang gak beres dari sosok Richard. Namun, gambaran tersebut perlahan mulai luntur ketika Richard melakukan sesuatu yang fatal akibat dilanda parasaan cemburu melihat ceweknya dekat dengan cowok lain.
Satu kesalahan, namun akibatnya sangatlah fatal. Ibarat cermin, Richard menjadi retak dan gagal menghadirkan pantulan citra yang sempurna. Apa yang kamu perbuat Richard? Pertanyaan yang lebih penting bagaimana kamu menyikapi dampak perbuatanmu itu Richard? Disinilah film ini mulai menancapkan taringnya di benak penonton. Kita disuguhi perkembangan karakter dari Richard setelah sebelumnya kita diberi gambaran mulusnya kepribadian Richard. Bagaimanapun, Richard adalah anak muda yang belum terlalu kuat dalam berpijak.
Bagaimana peran orang tuanya? Disinilah Lenny Abrahamson menghadirkan betapa besarnya peran orang tua, dalam hal ini ayah, dalam membentuk kepribadian anaknya. Anak sudah mempunyai sebuah pilhan, namun terkadang orang tua, atas nama menyelamatkan masa depan anak, sudah memutuskan sebuah pilihan tersendiri buat sang anak. Tentu saja, semua pilihan mempunyai berbagai macam konsekuensi.
Ada satu lagu Indonesia yang saya rasa bisa mewakili Richard dan juga para muda yang lainnya.
Ada satu lagu Indonesia yang saya rasa bisa mewakili Richard dan juga para muda yang lainnya.
Biasanya para remaja
Berpikirnya sekali saja
Tanpa menghiraukan akibatnya
Wahai kawan para remaja
Waspadalah dalam melangkah
Agar tidak menyesal akhirnya
Yup, lagu Darah Muda dari Bang Haji Rhoma Irama tersebut cukup buat merangkum apa yang ingin disampaikan oleh What Richard Did. Menjadi semacam peringatan untuk para muda dan kita semua, untuk tidak mudah terbakar emosi. Apapun pilihan yang kita ambil, ketika akibatnya fatal, akan terus menjadi hantu, tak hanya bagi kita sendiri namun juga orang – orang terdekat yang kita sayangi. What Richard Did merupakan tontonan berisi tuntunan yang bagus tanpa harus cerewet. Salah satu kisah coming of age yang sayang buat dilewatkan.
0 comments:
Posting Komentar