POPULAIRE




Siapa yang menyangka film dengan kehadiran mesin ketik yang cukup dominan bisa begitu menyenangkan. Populaire garapan Regis Roinsard benar – benar memberikan sebuah hiburan yang menyegarkan hati dan pikiran saya. Kisahnya sendiri cukup familiar sih, terutama buat kamu yang terbiasa dengan roman persembahan Harlequin. Ada seorang gadis dusun bernama Rose Pamphyle (Deborah Francois) yang mempunyai kehendak mengembangkan diri dan nekat melamar untuk menjadi sekretaris dari Louis Echard (Romain Duris). Berbeda dengan para pelamar yang lain yang telah mahir mengetik dengan sepuluh jari, Rose yang belum lama memegang mesin ketik, mengetik dengan dua jari. Meski dengan dua jari, Rose mampu mengetik dengan cepat. Potensi ini dilihat oleh Louis sebagai sebuah peluang untuk ikut bertarung dalam lomba kecepatan mengetik. Sebuah perlombaan yang ternyata bisa sangat menarik, layaknya sebuah lomba cabang olah raga di olimpiade.
Bisa ditebak, Rose kalah meski tidak secara memalukan. Louis kemudian menawarkan diri untuk melatih Rose demi kejuaraan yang akan datang. Syaratnya, Rose harus tinggal bersama Louis dan sebisa mungkin keberadaannya di rumah Louis tidak diketahui oleh banyak orang. Di tahun 1959, tampaknya di Perancis belum lazim dua insan beda jenis tinggal bersama dalam satu rumah tanpa ikatan pernikahan. Bisa ditebak, tumbuh benih – benih asmara diantara keduanya. Tinggal menunggu waktu benteng ego yang membentengi mereka untuk runtuh, untuk kemudian saling menautkan hati.
  


Rasanya sudah lama saya tidak menonton sebuah romantic comedy yang menyegarkan dan nikmat disantap. Terakhir mungkin The Five Year Engagements. Populaire ini memenuhi syarat untuk menjadi sebuah rom com yang berhasil. Chemistry yang meyakinkan, momen – momen mendebarkan serta menggelikan serta naik turun hubungan dua bintang utamanya yang tergarap dengan asyik. Populaire mempunyai nilai plus dengan ornamen – ornamen khas tahun 1950-an yang membuat apa yang tersaji dilayar sedap buat dipandang. Sedikit isu soal gender diselipkan buat memperkaya cerita. Daaaaan…tentu saja kehadiran mesin ketik tidak bisa dikesampingkan begitu saja. Kehadirannya memberikan sebuah romansa tersendiri, berkaitan dengan wujud dan suara yang dihasilkannya. Kalau kamu mencari sebuah hiburan yang bisa dinikmati bersama orang terkasih, Populaire amat pantas dipertimbangkan.


Ehmmm….sekedar ingin tahu saja. Kapan kamu terakhir kali memanfaatkan mesin ketik? Saya tanggal 9 Desember 2013 yang lalu :p

1 comments:

✿Mahmud Abbas mengatakan...

Sangat bagus ceritanya

 

BLOG LIST

BLOG LIST

BLOG LIST