SISTER / L'ENFANT D'EN HAUT



Kisahnya sangatlah sederhana. Kisah seorang lelaki belia yang sehari - harinya melakukan aksi pencurian di sebuah tempat wisata ski di Swiss. Hasil aksinya tersebut bukan demi kesenangan pribadi, namun demi menyenangkan sosok perempuan yang dia sayangi. Sosok perempuan yang senantiasa menjadi misteri baginya. Lelaki belia tersebut mempunyai skill dan pengetahuan yang jarang dimiliki oleh lelaki seumuran dia. Lelaki belia tersebut rela babak belur ketika menjalankan aksinya demi wanita yang dia sayangi.
Kisah sederhana tersebut menjadi tidak sederhana lagi ketika di pertengahan, sutradara sekaligus penulis naskahnya, Ursula Meier memberikan sebuah hantaman keras kepada penonon. Sebuah hantaman yang memberikan fakta menyakitkan. Guliran kisah dan gambar yang disajikan sebelumnya yang terkesan biasa menjadi terasa menyesakkan. Belum cukup, rentetan kisah dan gambar yang dihadirkan selanjutnya seakan menenggelamkan kita ke dalam tumpukan salju yang dinginnya hampir membuat dada meledak.


Sister ini sungguh merupakan salah satu film paling menyakitkan yang pernah saya tonton. Tidak hanya juara dari segi cerita, lanskap yang ada efektif membungkus kisah yang berbalut kedinginan dan kebekuan hati serta kerinduan akan kasih sayang. Terkoyak rasanya hati ini melihat interaksi dua tokoh utama di layar. Suasana beku dan dingin tersebut menggirng kita pada kesepian dan kesendirian yang menyesakkan. Meski tak ada adegan berdarah - darah, film ini sukses mengiris - iris nurani.
Berbeda dengan film kebanyakan, menurut saya Sister ini dimulai jauh sebelum kita memencet tombol play. Karena judul yang dihadirkan tentunya telah menggiring persepsi kita akan kemana dan bagaimana kisahnya digulirkan. Sensasi semacam ini pernah saya dapatkan ketika menonton film The Others atau The Sixth Sense. Sister adalah sebuah film sederhana yang memuat banyak hal termasuk kekejaman di dalamnya. Periiiih.....



2 comments:

Fariz Razi mengatakan...

Ampun daah om, reviewnya menggoda bgt bikin saya pengen ntn hahaha sekarang jadi sering ngereview ya om :D

Movievora mengatakan...

@fariz : hehehe...makasih. Gak nyesel deh liat film ini. Nama blog baru, semangatnya jg harus baru :D

 

BLOG LIST

BLOG LIST

BLOG LIST